Parenting Blogger Medan: Penyakit Bell's Palsy, Apakah Itu?




Assalammkualaikum wr wb,

Hai parents, apa kabar?

Kali ini saya mau menceritakan dan ngebahas dikit mengenai penyakit yang namanya Bell’s Palsy.
Penyakit ini pernah menyerang anak sulung saya, Lintang, ketika ia berumur 3 tahunan gitu.

Awalnya saya melihat ketika ia berekspresi, apakah ketika tertawa, atau menangis, wajahnya terlihat tidak sinkron. Miring seperti orang terkena stroke. Dan saya khawatir sekali.

Saya tanya dia, apakah dia merasa sakit di wajahnya? Lintang bilang tidak sakit.
Hari itu juga saya googling mengapa wajah anak saya miring seperti itu.
Nah dapatlah saya informasinya, bahwa kemungkinan anak saya terkena penyakit Bell’s Palsy.

Bell’s Palsy merupakan suatu ke­lainan yang umum pada semua usia mulai dari bayi hingga remaja, dan biasanya muncul atau terjadi se­cara tiba-tiba, yaitu kira-kira 2 ming­gu setelah infeksi virus yang bersifat sis­temik. Infeksi awal biasanya dise­bab­kan virus Herpes simplex, virus varicela-zoster, virus Epstein-Barr, virus Mumps (Gondongan). Infeksi Herpes simplex atau virus varicela-zoster yang sedang aktif atau infeksi berulang merupakan penyebab yang paling sering menyebabkan Bell’s Palsy. (Sumber: Harian Analisa Daily Dot Com)
Jadi, penyakit Bell’s Palsy ini adalah kelumpuhan pada syaraf wajah, syaraf ke-4  yang namanya nervus fasialis.


Apakah penyebab penyakit ini?

Sebenarnya hingga saat ini penyebab pastinya itu belum diketahui. Tapi penyebab yang paling sering dikaitkan adalah karena virus herpes.


Apakah bisa disembuhkan?

Alhamdulillah bisa parents.

Beberapa orang bisa sembuh dengan sendirinya antara satu hingga dua bulan. Tapi ada juga yang jadi permanen penyakitnya. Sehingga wajahnya akan tidak sinkron kiri dan kanan.

Latihan wajah. Bisa dengan memijat wajah dengan krim. Memijat kening, pipi dan bibir dengan minyak atau krim, akan membantu melemaskan otot wajah. Dulu Lintang melakukan latihan wajah dengan cara meniup sedotan (atas saran dokter syaraf anak). Dan saya membeli mainan tiup yang dijual di lampu merah sei sikambing seharga lima ribu perak, lumayan bisa jadi latihan Lintang meniup.

Dan kami juga konsultasi ke dokter syaraf khusus syaraf anak, atas rekomendasi dokter anak langganan kami. Dokter syaraf anak ini berpraktek di klinik di Jl Sei Mencirim di daerah Medan Baru. Saya lupa nama dokternya.

Anak saya dikasi obat yang dikonsumi agak unik. Tiga hari pertama obatnya diminum tiga kali sehari. setelah itu dua kali sehari, dua hari berikutnya, sekali sehari hingga obat habis.

Dokter mengatakan, bahwa sangat baik jika penyakit Bell’s Palsy ini segera diperiksakan dan ditangani, karena kalau sudah lebih dari 72 jam, maka penyembuhan akan memakan waktu lebih lama.
Alhmadulilah lintang sembuh dalam kurun waktu 7 hari ketika itu, dan hingga kini penyakit itu tidak kembali lagi.

Yang penting, jangan anggap remeh terhadap tanda-tanda yang tidak biasa pada kita dan keluarga. Karena jika dibiarkan, seharusnya bisa disembuhkan dengan cepat, karena penanganannya lama baru dilakukan, jadi memakan waktu yang lebih lama untuk sembuh.

Demikian

salam

25 komentar:

  1. Pernah bacaa, istrinya amin rais juga kena penyakit ini.

    BalasHapus
  2. Alhmadulilah Lintang sembuh dalam kurun waktu 7 hari dan hingga kini penyakit itu tidak kembali lagi.
    Terima kasih sudah sharing tentang Bell's Palsy ini. Pernah baca tapi baru tahu saya kalau bisa menyerang anak juga

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah Lintang udah sembuh, sehat-sehat terus ya, Nak!
    saya pernah bikin artikel tentang pijat refleksi dan katanya bisa jadi terapi untuk Bell's Palsy ini...nice info mbak, ini jenis penyakit yang jaraaang bgt dibahas

    BalasHapus
  4. Temen aku pernah kena ini kak, mukanya "peyot" sebelah nggak bisa normal. Kata dokternya, mungkin karena mukanya sering kena angin di sebelah sisi aja (misal pas naik motor atau di depan kipas angin). Akhirnya harus terapi selama 2 bulan baru bisa normal lagi.

    BalasHapus
  5. Icha pikir kakak yang kena ini, rupanya si lintang.
    Dan kirain, kini akibat sering berhadapan sama ac. Kayak ac mobil gitu.

    Ternyata virus. Thanks infonya kak vi..

    BalasHapus
  6. Saya baru tahu tentang penyakit ini, Mbak Vivi. Dan untunglah Mbak Vivi segera tanggap ya, jadi cepat ditangani. Dan memang, segala sesuatu jangan dianggap remeh.
    Terima kasih sharingnya, Mbak Vivi.

    BalasHapus
  7. YA Allah kak, kukira penyakit bells palsy ini menyerang orang dewasa/tua aja, ternyata anak-anak juga bisa ya? Semoga bang lintang cepat pulih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah sudah sembuh mba dyah.
      Dia kena bells palsy pas umur tiga tahun

      Hapus
  8. Wah, penting banget nih mbak informasinya. Rekan kerjaku pernah kena bells palsy karena kena paparan AC seharian penuh (begitu katanya), kupikir itu penyebabnya. Tapi baca ini penyebabnya juga virus dan bisa terkena anak usia tahunan ya.
    Terima kasih mbak infonya berguna banget :)

    BalasHapus
  9. semoga semuanya sehaaaaattt ya Mba
    Kak Lintang pintaaarrr dan sehat, membanggakan ortu ya Nak
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  10. Lega rasanya ketika membaca bagian Lintang yang bisa sembuh melawan Bell's palsy dalam waktu 7 hari. Semoga Lintang sehat selalu ya Bun. Aamiin

    BalasHapus
  11. Teman kantor saya ada yang menderita ini dulu mbak. Tapi sepertinya sudah parah. Awal nya masih kerja dengan pipi agak miring. tapi setelah itu resign

    BalasHapus
  12. Wah, baru tahu kalau penyakit ini bisa menyerang segala usia. Tadinya saya kira usia dewasa dan karena ketegangan syaraf. Tfs infonya mb...

    BalasHapus
  13. Alhamdulillah, sehat2 ya mbak Lintang. Saya pernah denger penyakit ini malah dari nonton drama mbak, lupa drama apa, gk sembuh pas itu. Ternyata penyebabnya virus dan bisa menyerang siapa aja bahkan bayi ya :(
    Tanda2 selain kalau bicara miring apalagi mbak? Saya penasaran...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang paling kelihatan itu wajah kita yg miring mba

      Hapus
  14. teman saya juga miring gitu mbak, sekarang udah besar. dan itu otomatis gitu, nggak merasakan sakit, sama kayak yang dipaparkan diatas. Jadi ada yang bisa disembuhkan ada yang permanen ya, nambah wawasan baru mengenai penyakit ini. thanks informasinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa disembuhkan mas.
      Cuma klo terlalu lama ditangani, sembuhnya agak lama dan harus terapy.
      Klo terapinya rajin insyaAllah sembuh lebih cepat

      Hapus
  15. Wah infonya bermanfaat banget. Coba ditambahkan fotonya kak biar makin kebayang dan awas dg tandanya

    BalasHapus
  16. Ini yang kayak Rano Karno alamin juga ya Mba? kalo kata TV, penyebabnya karena lama duduk dibawah AC. Tp mungkin bisa jg virus dr temen kantor yang bisa nyebar lewat udara ya Mba.

    BalasHapus
  17. Suami teman saya beberapa waktu kena bell palsy, sembuh sih, cuma perlu terapi secara teratur

    BalasHapus
  18. aku baru tahu info penyakit ini, berarrti kudu sering senam wajah ya biar selalu aman gitu

    BalasHapus
  19. Sejujurnya aku baru tahu soal penyakit ini dan alhamdulillah ternyata ada solusi. Penanganannya juga harus tepat ya mbak. Terimakasih buat sharenya yang sangat bermanfaat

    BalasHapus
  20. Waalaikumsalam..
    Alhamdulillah, kabarku baik.

    Btw ada contoh gambar penderita atau gejala penyakit ini kah?
    Soalnya kakak iparku gondongan gitu. Aku khawatir dia sudah terkena virus semacam ini*

    BalasHapus
  21. Foto ya..
    Ntar tak ubek2 dulu file lama.
    Moga2 masih ada

    BalasHapus
  22. Wah saya malah baru tahu tentang penyakit ini, Mbak Vivi. Dan untunglah Mbak Vivi segera tanggap ya, jadi cepat ditangani. Dan memang, segala sesuatu jangan dianggap remeh.
    Terima kasih informasi nya sangat bermanfaat sekali.

    BalasHapus